Desainer Grafis (Graphic Designer)

Desainer grafis atau graphic designer merupakan suatu pekerjaan di bidang seni dan desain yang saat ini cukup populer. Pekerjaan ini menggabungkan gambar, tulisan dan juga bermacam warna menjadi suatu ilustrasi yang menarik dan informatif.

Desainer Grafis (Graphic Designer)

Umumnya, ilustrasi yang dibuat oleh Desainer Grafis tersebut digunakan untuk menyampaikan informasi maupun pesan melalui media cetak maupun elektronik. Seorang Graphic Designer bertugas menyampaikan informasi tentang produk milik klien agar bisa menarik target audiens. Mereka juga bertanggung jawab penuh atas visualisasi media promosi, iklan maupun logo sebuah produk dan menjembatani keinginan kliennya.

Tahukah kamu? Jika lingkup kerja desainer grafis ini ternyata cukup luas, tak cuma di industri media saja. Sebut saja industri jasa, seperti fotografi, periklanan, telekomunikasi, pendidikan, konstruksi dan teknologi informasi. Di samping itu, mereka juga bisa berkair di industri manufaktur, misalnya mode, garmen, tekstil, otomotif, hingga elektronik.

Menjadi seorang Graphic Designer sebetulnya tak harus punya skill menggambar, tapi alangkah baiknya punya basic menggambar. Supaya lebih mudah dalam memvisualisasikan ide-ide kreatif yang dimilikinya. Selain itu, mereka juga perlu memiliki kemampuan mengoperasikan software khusus untuk graphic design, demi menunjang proses pembuatan ilustrasi.

Profil Industri Desainer Grafis

Perkembangan industri ini terus mengalami peningkatan yang luar biasa, ini tak lepas dari peran perkembangan teknologi yang makin canggih saat ini. Sebagaimana dikutip dari Liputan6, industri desain grafis sekarang ini telah bertransformasi dengan begitu hebat, jadi lebih canggih dan modern.

Kini sistem digital pun juga banyak memberikan peluang dan ruang yang sangat luas untuk para desainer grafis. Baik untuk mengembangkan keahliannya maupun mendapatkan pekerjaan dengan bayaran menggiurkan.

Kebanyakan, profesi sebagai desainer grafis ini dilakukan para self employment, namun tidak menutup kemungkinan juga dikelola secara profesional di bawah naungan perusahaan. Perlu diketahui juga, jika profesi ini sangat dibutuhkan oleh banyak perusahaan di seluruh dunia, lho. Jadi bakal banyak peluang kerja menarik yang menanti kamu, apalagi jika ditambah dengan skill yang mumpuni. Pasti bakal jadi high quality employee yang paling dicari, nih!


Hal yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Memilih untuk Menjadi Desainer Grafis

Mungkin belum banyak yang tahu atau kenal tentang pekerjaan ini. Karena memang profesi sebagai desainer grafis belum umum di masyarakat, sebab kurangnya informasi yang ada. Buat kamu yang tertarik dengan seni dan desain, yuk kenali lebih jauh tentang pekerjaan desainer grafis berikut ini!

😊 Minat yang dibutuhkan sebagai seorang desainer grafis

  • Seni dan design
  • Komputer
  • Fotografi
  • Ilustrasi
  • Manajemen Proyek
  • Advertising

Untuk menekuni profesi sebagai desainer grafis, setidaknya kamu perlu memiliki ketertarikan lebih di bidang seni dan desain. Sebab, pekerjaan ini akan selalu berhubungan dengan kedua hal tersebut. Dengan jiwa seni yang didukung kemampuan desain, kamu bisa memilih berkarir di pekerjaan ini.

Selanjutnya, minat yang juga penting dalam profesi ini adalah di bidang komputer, terutama kamu harus bisa menguasai software desain, seperti Adobe Photoshop contohnya. Di samping itu, minat lain yang kamu juga perlu miliki adalah memvisualisasikan ide, baik dalam sebuah gambar maupun fotografi. Ini penting untuk mendukung kegiatan desain dan membuat pekerjaan jadi lebih mudah serta efisien.

Ditambah lagi, seorang desainer grafis juga perlu memiliki minat dalam advertising dan juga mampu memanajeri sebuah proyek. Pasalnya, lingkup pekerjaan yang dilakukan seorang desainer grafis ini cukup luas, dan tak cuma satu bidang industri saja.

🎓 Kualifikasi untuk menjadi seorang desainer grafis

Berminat untuk masuk dan menekuni profesi sebagai desainer grafis? Tentunya, kamu harus memiliki kualifikasi yang dibutuhkan di profesi ini. Pertama memiliki gelar sarjana dari jurusan Seni, Desain Komunikasi Visual atau jurusan lain yang masih berkaitan. Ini penting, karena seorang desainer harus paham ilmu desain dasar, misalnya soal komposisi dan juga warna.

Selain itu, juga harus update dengan perkembangan teknologi, terutama software desain yang setiap bulan selalu ada yang baru. Seorang desainer grafis juga harus punya kemampuan berkomunikasi dengan baik, termasuk dengan klien maupun team kerja. Mereka juga dituntut untuk mampu memahami desain seperti apa yang klien inginkan dan sesuai untuk bisnis atau perusahaannya.

⛱️ Gaya hidup seorang desainer grafis

Secara umum, seorang desainer grafis bekerja dalam waktu kerja kantoran secara normal. Misalnya antara jam 8 pagi hingga jam 4 sore, maupun sesuai ketentuan perusahaan tempatnya bekerja. Namun terkadang, mereka juga diharuskan untuk lembur. Biasanya, hal ini dilakukan ketika mengejar deadline atau jadwal kerja yang memang cukup padat.Selain bekerja di suatu perusahaan, seorang desainer grafis juga bisa saja bekerja secara individu dengan menjadi seorang freelance. Sehingga jam kerjanya bisa lebih fleksibel, tergantung dari kebutuhan klien. Mereka bisa saja baru mulai bekerja di malam hari saat semua orang sudah terlelap.

🧑‍💻 Lokasi tempat kerja seorang desainer grafis

Ketika bekerja untuk perusahaan atau agency, seorang desainer grafis umumnya bekerja di studio atau kantor. Mereka terkadang juga perlu melakukan meeting dengan klien di outdoor untuk membicarakan soal proyek yang dikerjakan atau briefing tugas. Lain halnya ketika bekerja secara freelance, mereka mungkin bisa bekerja di rumah, cafe atau di coworking space.

🎯 Fakta dan realita pekerjaan desainer grafis

Tahukah kamu, jika hampir dari sepertiga desainer grafis yang ada saat ini adalah seorang pekerja freelance. Di era digital ini, membuat banyak pekerja yang memilih untuk bekerja secara freelance. Agar bisa mengatur waktu yang lebih fleksibel. Hal ini karena pekerjaan sebagai desainer grafis ini bisa sangat menekan, karena klien bisa saja memajukan deadline kapan saja.

Bahkan banyak yang bekerja di banyak perusahaan sekaligus dalam waktu yang sama selama menjalani karirnya. Karena seperti yang kamu tahu, profesi ini bisa dikerjakan dengan cukup fleksibel. Jadi mereka bisa mengerjakan desain dari banyak perusahaan secara bersamaan.


Skill yang Diperlukan untuk Menjadi Seorang Desainer Grafis

Bukan sekedar bisa menggambar sketsa saja, seorang desainer grafis yang handal juga perlu memiliki keahlian lainnya. Berikut beberapa skill yang harus dimiliki agar bisa menjadi desainer grafis, antara lain.

  • Kemampuan berkomunikasi baik lisan dan tulisan. Hal ini penting untuk membantu menyalurkan ide atau desain dengan jelas pada klien
  • Mampu mengoperasikan software desain. Karena bekerja dengan teknologi komputer, mereka perlu menguasai software desain. Sekaligus mampu mengikuti perkembangan teknologi yang akan selalu muncul yang baru.
  • Pemikiran kreatif dan inovatif. Selain kemampuan dalam hal teknis, mereka juga dituntut memiliki ide-ide yang kreatif dan kemampuan artistik agar bisa menghasilkan desain yang kekinian dan inovatif.
  • Kemampuan memahami klien. Bukan hanya mendengarkan dan memahami apa keinginan klien, tetapi mereka juga harus mampu menginterpretasikannya dalam desain yang spesifik sesuai keinginan klien.
  • Kemampuan berorganisasi dengan baik. Ketika proyek datang bersamaan, seorang desainer grafis mungkin akan keteteran. Memiliki skill ini penting agar mampu mengelola pekerjaan bersama team kerja dengan maksimal.
  • Fokus dengan detail. Ini untuk memastikan bahwa desain yang dikerjakan sudah sesuai dan bisa menyampaikan pesan sesuai keinginan dari klien.

Jenjang Karir Desainer Grafis

Sebenarnya, siapa pun bisa saja bekerja sebagai desainer grafis. Namun untuk bekerja secara profesional, umumnya perusahaan mengharuskan seseorang untuk memiliki gelar sarjana. Terutama dari jurusan desain komunikasi visual, desain grafis, animasi, teknik informatika dan jurusan terkait lainnya.

Industri yang bisa mereka masuki untuk berkarir pun cukup banyak, dari mulai marketing, komunikasi, periklanan hingga publishing. Umumnya, mereka mengambil satu spesialisasi saja, misalnya saja membuat desain majalah, buku anak, website, hingga user interface di sebuah aplikasi.

Berikut gambaran jalur karir sebagai seorang desainer grafis yang perlu kamu tahu, di antaranya.

💼 Asisten desainer grafis

Tanpa memiliki gelar pendidikan sarjana, mungkin kamu hanya bisa mendapatkan pekerjaan sebagai asisten desainer saja. Tetapi untuk meningkatkan karir di masa mendatang, kamu mungkin perlu mengambil pelatihan kerja secara khusus. Agar bisa mendapatkan posisi pekerjaan yang lebih baik.

💼 Lulusan sarjana

Setelah menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang desain, kamu mungkin bisa mulai menemukan pekerjaan dan membangun karir. Gelar sarjana tak sepenuhnya bisa menjadi jaminan bahwa kamu akan mendapatkan pekerjaan sesuai keinginan kamu. Akan tetapi, gelar ini menjadi batu loncatan untuk bisa mendapatkan pekerjaan dan memperluas jaringan pertemanan, sehingga peluang kerja menjadi lebih besar.

💼 Desainer Grafis

Setelah lulus dari pendidikan sarjana dan mendapatkan gelar S1 di bidang desain grafis, kini saatnya untuk memulai karir. Selama berkarir sebagai seorang desainer grafis, kamu akan selalu belajar di bidang ini.

Kamu juga harus selalu bisa mengenali tren baru dalam desain komersial hingga perkembangan teknologi. Selain bekerja di sebuah perusahaan, mungkin kamu juga bisa beralih menjadi seorang freelance atau mengembangkan bisnis sendiri. Semuanya, tergantung dari minat dan passion yang kamu miliki. Berikut ini beberapa jenis pekerjaan yang berhubungan dengan desainer grafis, antara lain.

  • Konsultan pemasaran (marketing consultant). Mereka umumnya bekerja dengan memberikan arahan atau advice pada kliennya dalam menjalankan strategi marketing dan branding.
  • Desainer pameran (exhibition designer). Mereka umumnya membuat desain untuk pameran, konferensi hingga museum. Minat dan kemampuan yang mumpuni dalam 3D design sangat dibutuhkan di bidang ini.
  • Desainer website (web design). Profesi ini mengkhususkan diri di bidang desain website. Dari mulai menciptakan logo, tampilan visual dari sebuah website termasuk konten dan user interface sesuai kebutuhan klien.
  • Penata artistik (art director). Mereka bertanggung jawab penuh atas tampilan visual dari suatu kampanye, maupun publikasi dari suatu produk maupun brand tertentu secara keseluruhan. Umumnya, mereka membawahi sebuah team yang terdiri dari beberapa desainer atau staf kreatif.
  • Illustrator. Mereka umumnya bekerja dengan membuat gambar ilustrasi untuk menjelaskan isi dari suatu tulisan tertentu agar sampai dengan akurat pada audiens sesuai keinginan klien.

Unique Designs, Unique Clients

Menjadi seorang desainer grafis, bisa jadi salah satu jenis profesi yang cukup menguntungkan karena bayaran yang diperoleh cukup tinggi. Namun tentunya ini juga menuntut kemampuan dan skill yang mumpuni dari seorang desainer grafis.

Bukan sekedar bisa menggambar, tetapi kamu juga perlu memiliki beberapa skill penting. Dari mulai, bakat seni, kemampuan menggunakan software desain, komunikasi, dan memvisualisasikan ide secara kreatif sesuai keinginan klien.

Selain bekerja dengan perusahaan, kamu juga bisa merintis bisnis sendiri atau menjadi freelance, lho. Jadi kamu bisa bekerja di mana saja dan kapan saja dengan waktu kerja yang fleksibel. Kamu yang tentukan sendiri jam kerjanya, keren 'kan?

Profesi Terkait Desainer Grafis

Ilustrator (Illustrator)
Punya hobi menggambar? Jika iya, ketika hobi tersebut diasah terus-menerus, kamu bisa masuk dan menekuni profesi sebagai ilustrator.
Desainer Interior
Seorang desainer interior punya peran yang cukup besar dalam menghadirkan tampilan dan nuansa yang nyaman pada suatu ruangan. Baik di rumah, kantor, hotel, dan bangunan lainnya. Mereka bisa bekerja sendiri atau bergabung dengan tim profesional yang lain, seperti arsitek dan kontraktor

FAQ Terkait Desainer Grafis

🤔 Apakah desainer grafis sering dibayar dengan tidak layak?

Faktanya banyak client yang buruk dan meminta harga murah. Tapi semakin aktif dan semakin kreatif kamu, Kamu akan mendapatkan client yang layak dan mereka akan membayar mahal untuk karya kamu.

🤔 Apakah sulit untuk mendapatkan proyek desain grafis?

Ya, terutama jika kamu pemula. Persaingan jasa desain grafis sangat keras, jadi kamu tidak boleh berhenti belajar, berlatih, dan meningkatkan. Setidaknya usahakan mendapatkan satu client tetap dan berkelanjutan.

🤔 Bagaimana tips agar freelancer desainer grafis mendapatkan pekerjaan?

  • Membuat website portofolio
  • Bangun social profiles
  • Buat konten dan mulai ngeblog
  • Konsisten

🤔 Bagaimana cara mendapatkan pekerjaan desain grafis tanpa pengalaman?

  • Cobalah cari tempat magang
  • Buat design untuk gratis (ke teman dekat, komunitas atau amal) untuk menambah portofolio
  • Be nice, humble, dan berani